Pemkab Polman Sediakan Modal untuk 1.600 Pengangguran

Dipublish oleh Voucher K-vision on Rabu, 17 Agustus 2011





Polewali Mandar, Sulbar - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, melakukan pelatihan dan menyediakan fasilitas modal untuk 1.600 warga pengangguran agar dapat berusaha sesuai keterampilan untuk menghasilkan pendapatan.
Bupati Polewali Mandar (Polman), Ali Baal Masdar, Rabu, mengatakan sejak awal tahun 2011 pihqk telah memberikan pelatihan dan modal usaha kepada 1.600 warga yang masih menganggur agar bisa memiliki keahlian dan kemampuan menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.
Pelatihan difasilitasi langsung pada Balai Latihan Kerja yang telah disediakan oleh Pemkab Polewali Mandar untuk mengakomodir sejumalah warga yang belum memiliki keahlian dan kemampuan yang memadai sehingga mampu terjun langsung pada dunia kerja.
Selain melatih agar memiliki keahlian dan kemampuan untuk terjun langsung pada beberapa lapangan pekerjaan, dia juga mengatakan pemerintah telah memberikan bimbingan agar peserta pelatihan mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri melalui modal usaha yang disediakan pemerintah.
Disebutkan, modal usaha yang diberikan berpariasi, sesuai dengan usaha yang akan dijalankan dan sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang dimiliki dengan jumalah
bantuan sebesar Rp5 juta hingga Rp10 juta setiap orang.
"Agar modal usaha yang kami berikan
tersebut tidak disalahgunakan, pemerintah juga telah melakukan pengawasan dan pembinaan lanjutan sehingga anggaran yang dikeluarkan pemkab Polman tidak terbuang dengan sia-sai akibat tidak tepat sasaran," ujar Ali Baal.
Ia berharap, bantuan tersebut bisa lebih dimaksimalkan lagi kepada sekitar 8.200 pengangguran yang terapat di Polman agar semakin memperkecil kesenjangan ekonomi karena masih banyak warga yang memiliki kemampuan ekonomi lemah dan tidak memiliki pengalaman kerja maupun modal usaha.
Bupati juga mengharapkan agar maksimalisasi pemberdayaan pengangguran di Polman mampu segera diberantas melalui dukungan pemerintah pusat untuk mengalokasikan anggaran khsusu agar menunjang berjalannya program pemerintah mengurangi jumlah pengangguran.
Ia mengakui, meskipun pemerintah pusat telah menyediakan modal pinajaman melalui beberapa perbankan dengan bunga rendah, namun hal itu hanya diperioritaskan bagi sejumlah pengusaha yang ingin meningkatkan taraf usahanya.
"Kami berharap agar program pemberantasan pengangguran juga dapat dijalankan melalui bantuan permodalan seperti beberapa pelaku UMKM (usaha mikro kecil menegah) yang diberikan fasillitas modal usaha untuk mengembangkan usahanya," kata Ali Baal.



Sumber:
antara

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar